Kapolda Kalteng Sambut Kedatangan Presiden Joko Widodo di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya

    Kapolda Kalteng Sambut Kedatangan Presiden Joko Widodo di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya
    Presiden Republik Indonesia IR. H. Joko Widodo saat tiba di Bandara Tjilik Riwut disambut Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto

    PALANGKA RAYA - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Kalteng) Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto menyambut kedatangan Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo, di Bandar Udara Tjilik Riwut, Kota Palangka Raya, Rabu (26/6/24).

    Hadir juga dalam penyambutan tersebut, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, Pangdam XII Tanjung Pura Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.IP. , dan unsur Fokorpimda Kalteng.

    Kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu, juga turut didampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

    Kapolda Kalteng melalui Kabidhumas Kombes Pol Erlan Munaji, S.IK., M.Si. menyampaikan bahwa kunker presiden kali ini dalam rangka meninjau fasilitas dan infrastruktur nasional yang ada di lima kabupaten dan kota di Prov. Kalteng.

    Adapun ke lima kabupaten dan kota yang akan dikunjungi Bapak Joko Widodo, yaitu Kota Palangka Raya, Kab. Kotawaringin Timur, Kab. Katingan dan Kab. Barsel, serta Kab. Bartim.

     "Dalam pelaksanaan kunkernya, presiden akan melakukan peninjauan ke Pasar, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Bulog, proyek-proyek strategis, pompanisasi, dan tempat lainnya, " tutup Erlan. (**) 

    palangka raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    Polda Kalteng Terjunkan 3800 Personel Gabungan...

    Artikel Berikutnya

    Hari Bhyangkara Ke-78, Polda Kalteng Bagikan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Yakinkan Dapat Berjalan Dengan Lancar Dan Aman, Dandim 1710/Mimika Dampingi Wakapolda Papua  Pantau Langsung Pemungutan Suara Di TPS
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami