Prof Elia Embang: Cukup Jadi Wakil Saya Bisa Ikut Andil Membangun Kota Palangka Raya

PALANGKA RAYA - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan serentak dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia, tidak berapa lama lagi. Konstelasi politik yang akan memilih calon kepala daerah, Gubernur, Bupati dan walikota beserta wakilnya tersebut, merupakan putra - putri terbaik di daerah tersebut. 

Khususnya kota Palangka Raya sebagai ibukota Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), yang juga  memilih Walikota dan wakil nya, untuk masa bakti 2024 sampai dengan 2029.

Baca juga: Ilham Bintang: Hanya Negara Lemah Demokrasi yang Tunda Pemilu karena Pandemi

Untuk saat ini, walikota Palangka Raya Fairid Naparin sebagai Petahana/Incumbent dalam membangun kota yang dikatakan juga sebagai kota "Cantik" yang berasal dari kata Akronim, terenCana, Aman, Nyaman, Tertib, Indah dan Keterbukaan. 

 "Cukup jadi wakil saja yang penting bisa ikut andil Membangun kota Palangka Raya ini, langsung mempengaruhi kebijakan. Bukan hanya teriak - teriak dipinggir jalan, " kata Elia Embang ini menyampaikan di sesi acara Talk Show Chanel YouTube Kalteng Pos, Kamis (20/06). 

Baca juga: George Kuahaty: Eleganisme Politik atau Pilpers Mundur

Prof DR Andrie Elia Embang, SE, . M. Si ini menekankan bahwa keberadaan dirinya ikut dalam Konstelasi Politik di Pilkada Kota Palangka Raya, atas keterpanggilan dirinya sebagai putra daerah ini dan mengabdikan ilmu yang selama ini diberikan hanya teori - teori kepada mahasiswa dan mahasiswi nya di Universitas Palangka Raya (UPR) Kalimantan Tengah. 

Mantan Rektor UPR periode tahun 2018 - 2022 dan juga sebagai salah satu guru besar di Universitas itu, bahwa kota Palangka Raya ini merupakan kota yang unik dari sekian banyak kota di Indonesia. 

Baca juga: Rapat Koordinasi, Data Pemilihan Berkelanjutan Tingkat Kabupaten Dogiyai tahun 2022

Unik itu meliputi dengan Sumber Daya Alam (SDA) yang minim, tidak ada pelabuhan laut sebagai penyumbang pendapatan asli daerah (PAD) dan juga dibangun di tengah hutan belantara pulau Borneo, serta dengan kekurangan lainnya. 

 "Dengan sisa hidup, ingin mengimplementasikan apa yang ada di kepala ini untuk masyarakat kota Palangka Raya kedepannya, " ungkap tokoh adat dayak ini juga. 

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Baswedan vs Konglomerat Hitam

Pada fase saat ini, Elia Embang dalam keseriusannya untuk mengikuti Pilkada yang akan dilaksanakan pemilihan suara pada tanggal 17 November 2024 nanti, sudah mendaftarkan dirinya sebagai baka calon Wakil Walikota di enam Partai Politik (Parpol) di Kota Palangka Raya. 

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P), Gerindra, Golkar, Demokrat, Perindo dan PKB. Dalam sesi pendaftaran di sejumlah parpol, juga dilaksanakan Fit and Proper TesTest. 

Baca juga: Ilham Bintang: Ayo Pak Jokowi, Bicaralah Nyatakan Sikap Tegas Lagi

 "Siapapun itu nanti Walikotanya yang ditunjuk Partai, saya siap mendampingi untuk kemajuan kota Palangka Raya ini kedepannya, " tutup Elia Embang yang juga sebagai Ketua Harian DAD Kalteng ini menyampaikan. (//)